Mungkin umat Islam di Indonesia masih ada
yang merasa canggung jika mengucapkan salam dengan kata “Salam
Sejahtera” setelah ucapan “Assalamu’alaikaum Wr.Wb.” pada beberapa acara
tertentu yang melibatkan umat Kristen didalamnya. Jika ada umat Kristen
hadir dalam acara tersebut maka tak ada salahnya jika Pimpinannya
Muslim mengucapkan “Salam sejahtera” setelah bacaan “Assalamu’alaikaum”
dan juga sebaliknya, jika pimpinannya Kristen tak lupa mengucapkan
“Assalamu’alaikum” setelah bacaan “Salam sejahtera”. Karena ucapan ini
maknanya hampir sama. Adapun dasar dari ucapan ini adalah sebagai
berikut :
DI KRISTEN :
Ezr. 5:7 Mereka mengirim laporan tertulis kepadanya yang bunyinya sebagai berikut: “Ke hadapan raja Darius. Salam sejahtera!
1Ptr. 5:14 Berilah salam seorang kepada yang lain dengan cium yang kudus. Damai sejahtera menyertai kamu sekalian yang berada dalam Kristus (Isa). Amin.
DALAM ISLAM
Jika orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami (Al-Qur’an) datang kepadamu, ucapkanlah “Salaamun’alaikum (selamat-sejahtera bagimu)”,
Tuhanmu telah menetapkan bagi diri-Nya kasih-sayang. (Yaitu) Bahwa
barangsiapa berbuat kejahatan karena kejahilannya (tidak tahu/bodoh)
kemudian ia bertaubat setelah itu dan memperbaiki diri, maka
sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS 6:54)
Dan kesejahteraan (salam sejahtera) semoga
dilimpahkan kepadaku (Isa), pada hari aku dilahirkan, pada hari aku
meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali (pada hari
kebangkitan)”.(QS 19:33)