Ayat-ayat Perjanjian Baru Yang Tidak Mengakui Yesus Sebagai Tuhan


Saudara-saudara Kristen yang berpaham Yesus adalah Tuhan sering mengatakan Yesus adalah Tuhan. Atau bagian dari Tuhan (Trinitas). Benarkah?

Pada saat Yesus akan ditangkap tentara Romawi, Yesus berdoa kepada Bapa, "Maka Ia (Yesus)  maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya : "Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki." Matius 26:39

Ayat diatas menerangkan adanya pembicaraan antara "Aku" dan "Engkau". Jika Yesus adalah Tuhan maka tidak mungkin Tuhan bicara kepada Tuhan.Tidak mungkin anda berbicara dan mengadu kepada anda sendiri, karena jika anda Tuhan, maka anda sudah tahu siapa anda!

Pada waktu Yesus berangkat untuk meneruskan perjalanan-Nya, datanglah seorang berlari-lari mendapatkan Dia dan sambil berlutut di hadapan-Nya ia bertanya: "Guru yang baik, apa yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?" Jawab Yesus: "Mengapa kaukatakan Aku baik? Tak seorangpun yang baik selain dari pada Allah (Bapa)  saja. Markus 10:17-18,  dan Yesus bukanlah Allah Baca Disini

Yesus pernah mengatakan kepada murid-muridnya bahwa mereka telah mendengar, Yesus akan pergi tetapi akan kembali. Tentang kembalinya Yesus bisa anda baca DISINI. Kemudian Yesus berkata :" Sekiranya kamu mengasihi Aku, kamu tentu akan bersukacita karena Aku pergi kepada Bapa-Ku, sebab Bapa lebih besar dari pada Aku". Yohanes 14:28. Nah disini sudah jelas bahwa Yesus mengatakan ada yang lebih besar dari beliau. Sedangkan kalau Tuhan itu satu, maka Tuhan tidak ada yang lebih besar atau lebih kecil. Karena Tuhan tidak terbagi.

Pada suatu saat orang-orang Yahudi bertanya kepada Yesus, siapakah Engkau?" Jawab Yesus kepada mereka: "Apakah gunanya lagi Aku berbicara dengan kamu?. Banyak yang harus Kukatakan dan Kuhakimi tentang kamu; akan tetapi Dia, yang mengutus Aku, adalah benar, dan apa yang Kudengar dari pada-Nya, itu yang Kukatakan kepada dunia.". Mereka tidak mengerti, bahwa Ia (Yesus) berbicara kepada mereka tentang Bapa(Allah). Maka kata Yesus: "Apabila kamu telah meninggikan Anak Manusia, barulah kamu tahu, bahwa Akulah Dia. Nah kalimat "Bahwa Akulah Dia" sering disalahpahami kaum Kristen bahwa Yesus adalah Bapa (Allah). Sekarang mari kita pahami siapa "AKU" sebenarnya. Anda bisa membaca artikel tentang siapa "AKU" DISINI dan DISINI. Setelah anda membaca dan memahaminya anda akan mengerti bahwa yang dimaksud "AKU" adalah Allah. Kemudian Yesus melanjutkan ucapan beliau : "dan bahwa Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri, tetapi Aku berbicara tentang hal-hal, sebagaimana diajarkan Bapa kepada-Ku" Yohanes 8:25-28.

Di lain kesempatan Yesus pernah berkata kepada murid-muridnya : "Tetapi tentang hari dan saat itu (hari Kiamat) tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri." Matius 24:36

Nah ayat ini mengatakan bahwa Anak tidak tahu akan hari kiamat tetapi hanya Bapa. Kita tahu bahwa kaum nasrani menganggap Yesus sebagai "Anak" dan Allah sebagai "Bapa" dimana dalam pemahaman Trinitas mereka sama-sama Tuhan. Nah jika sama-sama Tuhan mengapa hanya Bapa yang tahu?. Ini mengindikasikan bahwa Yesus dan Allah tidak sederajad. Untuk memahami ini anda bisa membaca artikel tentang "Anak, Bapa dan Trinitas" di artikel berikut DISINI