Bermula dari komentar seorang teman di sebuah blogi sebagai berikut :
Gimana Enak Sih…..Didalam Kubur aja Sudah disiksa Oleh Munkar dan
Nakir….Padahal Vonis Belum Dijatuhkan (Belum Tiba Hari Penghakiman), membuat kita untuk merenung kembali, adakah siksa kubur?.
Jika kita
mencari ayat tentang adanya siksa Kubur di Al-Quran maka tidak akan
diketemukan. Tetapi jika kita mencari di beberapa hadits mungkin akan
ditemukan. Banyak muslim yang meyakini adanya siksa kubur dari sumber
hadits.
Kalau dari
sudut pemahamanku maka kemungkinan siksa kubur tidak ada, semoga Allah memaafkanku jika pemahamanku salah. Selebihnya
hanya Allah yang tahu. Alasanku mengatakan azab kubur tidak ada karena Pertama : Al-Quran tidak menyebutkan dan Kedua : Ada ayat Al-Quran yang menurutku lebih kuat dari pada hadits, dimana pembalasan atau siksa terjadi setelah hari pembalasan/penghakiman. Ayat tersebut diantaranya sebagai berikut :
Dan
Sesungguhnya Kami merasakan kepada mereka sebahagian azab yang dekat
(di dunia) sebelum azab yang lebih besar (di akhirat), mudah-mudahan
mereka kembali (ke jalan yang benar). (As Sajdah ayat 21)
mereka bertanya: “Bilakah hari pembalasan itu?,(hari pembalasan itu) ialah pada hari ketika mereka diazab di atas api neraka (ADZ DZAARIYAAT ayat 12-13)
Dan mereka berkata:”Aduhai celakalah kita!” Inilah hari pembalasan. (ASH SHAAFFAAT ayat 20)
Dan (pada hari itu) kamu lihat tiap-tiap umat berlutut. Tiap-tiap umat dipanggil untuk (melihat) buku catatan amalnya. Pada hari itu kamu diberi balasan terhadap apa yang telah kamu kerjakan. (AL JAATZIYAH ayat 28)
Dan peliharalah dirimu dari (azab yang terjadi pada) hari yang pada waktu itu kamu semua dikembalikan kepada Allah. Kemudian masing-masing diri diberi balasan yang sempurna terhadap apa yang telah dikerjakannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya (dirugikan). (AL BAQARAH ayat 281)
“Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau mengumpulkan manusia untuk (menerima pembalasan pada) hari yang tak ada keraguan padanya“. Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji. (ALI ‘IMRAN ayat 9)
Dan apabila
dikatakan kepadanya: “Bertakwalah kepada Allah”, bangkitlah
kesombongannya yang menyebabkannya berbuat dosa. Maka cukuplah (balasannya) neraka Jahannam. Dan sungguh neraka Jahannam itu tempat tinggal yang seburuk-buruknya. (AL BAQARAH ayat 206)
Ada sebagian Muslim yang menganggap “azab yang dekat” pada ayat As Sajdah 32:21 sebagai azab kubur, ini keliru. Karena di akhir ayat ada kalimat “mudah-mudahan mereka kembali (ke jalan yang benar). Nah bagaimana mungkin manusia kembali ke jalan yang benar kalau sudah mati dan di alam kubur?.
[QS 36:52] Mereka berkata: “Aduhai celakalah kami! Siapakah yang membangkitkan kami dari tempat-tidur kami (kubur)?”. Inilah yang dijanjikan (Tuhan) Yang Maha Pemurah dan benarlah Rasul-rasul(Nya).
Ayat
ini mengisyaratkan bahwa sebenarnya orang-orang yang mati di dunia itu di
alam kubur merasa seperti orang yang tidur, tetapi kemungkinan mereka
sudah diberi mimpi akan siksa neraka.
ARTIKEL TERKAIT
Tanya Jawab :
Perkataan ketika “… para malaikat mencabut jiwa orang-orang yang
kafir seraya memukul muka dan belakang mereka (dan berkata) :
“Rasakanlah olehmu siksa neraka yang membakar” ini bisa diartikan sebagai hukuman awal pada hari pertama memasuki alam barzakh.
banyak orang mati dengan berbagai cara, ada yang tersengat
listrik, ada yang jatuh dari lantai 7, ada yang terlindas mobil…itu
tentu menyakitkan, lebih menyakitkan ketika malaikat mencabut nyawa
orang2 kafir. Ini adalah kesakitan ketika mati. Sedangkan soal siksa
neraka, bukankah siksa neraka menunggu hari perhitungan. Jadi itu hanya
gertakan (bukan neraka yang sebenarnya). Atau mungkin hanya sebagai contoh rasa neraka. Ini
terjadi sebelum memasuki alam kubur.
“…“Dan Fir’aun beserta kaumnya dikepung oleh azab yang amat buruk. Kepada mereka dinampakkan neraka pada pagi dan petang , dan pada hari terjadinya Kiamat. (Dikatakan kepada malaikat): “Masukkanlah Fir’aun dan kaumnya ke dalam azab yang sangat keras”.” (QS. Al Mu’min: 45-46)
“…“Dan Fir’aun beserta kaumnya dikepung oleh azab yang amat buruk. Kepada mereka dinampakkan neraka pada pagi dan petang , dan pada hari terjadinya Kiamat. (Dikatakan kepada malaikat): “Masukkanlah Fir’aun dan kaumnya ke dalam azab yang sangat keras”.” (QS. Al Mu’min: 45-46)
1. dan Fir’aun beserta kaumnya dikepung oleh azab yang amat buruk.
2. Kepada mereka dinampakkan neraka pada pagi dan petang, dan pada hari terjadinya Kiamat.
3. (Dikatakan kepada malaikat): “Masukkanlah Fir’aun dan kaumnya ke dalam azab yang sangat keras”.
NO 1
[QS 7:130] Dan sesungguhnya Kami telah menghukum (Fir’aun dan)
kaumnya dengan (mendatangkan) musim kemarau yang panjang dan kekurangan
buah-buahan, supaya mereka mengambil pelajaran. [QS 7:133] Maka Kami kirimkan kepada mereka taufan, belalang, kutu,
katak dan darah sebagai bukti yang jelas, tetapi mereka tetap
menyombongkan diri dan mereka adalah kaum yang berdosa. [QS7:134] Dan ketika mereka ditimpa azab (yang telah diterangkan itu)
merekapun berkata: “Hai Musa, mohonkanlah untuk kami kepada Tuhamnu
dengan (perantaraan) kenabian yang diketahui Allah ada pada sisimu.
Sesungguhnya jika kamu dapat menghilangkan azab itu dan pada kami, pasti
kami akan beriman kepadamu dan akan kami biarkan Bani Israil pergi
bersamamu”.
NO 2
Neraka tidak lantas arti Neraka yang sebenarnya…bisa arti kias.
Terkadang kita saat kesusahan merasa di NERAKA, padahal belum mati. pagi DAN petang DAN pada hari kiamat , kata hubung “DAN” tentu tidak sama dengan “SAMPAI”. Mereka yaitu yang seakidah dengan kekafiran fir aun
NO 3
[QS 40:46-47]……….”Masukkanlah Fir’aun dan kaumnya ke dalam azab yang
sangat keras”. Dan (ingatlah), ketika mereka berbantah-bantah dalam
neraka,……………[QS 40:47] Dan (ingatlah), ketika mereka berbantah-bantah DALAM NERAKA, maka orang-orang yang lemah berkata kepada orang-orang yang menyombongkan diri: “Sesungguhnya kami adalah pengikut-pengikutmu, maka dapatkah kamu menghindarkan dari kami sebahagian azab api neraka?”
INI ADALAH ADZAB NERAKA BUKAN KUBUR
Selebihnya hanya Allah yang tahu
sample neraka hanya dialami sesaat? kan ayatnya pagi
dan petang.Berapa lama rentang waktu dari ajal hingga memasuki alam
kubur?Pastinya gak pake argo
Anda kurang teliti bahwa kematian dengan berbagai cara kok gak
disebutin yang mati seperti orang tidur!Tiba2 pulas eh gak bangun2…
apakah di AQ disebutkan pagi dan petang itu harian atau bulanan?.tidak kan.
saya kasih contoh mati yang menyakitkan, karena konteksnya malaikat yang mencabut nyawa kafirin yang menyakitkan.
Maksudnya pada saat kiamat apa ditampakkan neraka pada saat
yang bersamaan?Bukankah kiamatnya itu hancur massal?Kemudian bangkit
dan diikuti hisab?Penjelasan gimana bro?Mereka yang di alam kubur apa
termasuk para nabi?aduh cape deh…
maksudnya di alam kubur Allah memperlihatkan dahsyatnya kiamat kepada mereka
“Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-orang yang
zalim berada dalam tekanan sakratul maut, sedang para malaikat memukul
dengan tangannya, (sambil berkata): “Keluarkanlah nyawamu” Di hari ini
kamu dibalas dengan siksa yang sangat menghinakan, karena kamu selalu
mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu
selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayatNya.” (QS. Al An’am: 93)
kalimat “Di hari ini kamu dibalas dengan siksa yang sangat
menghinakan” maksudnya bukan azab kubur tetapi bahwa mulai hari itu
sudah hari final(hari menunggu perhitungan) dimana Malaikat sudah yakin
akan kesesatan mereka dan akan disiksa di neraka
Tak perlu malaikat untuk membuat persaksian Bahkan orang muslim pun sudah yakin jika GEORGE BUSH akan masuk neraka
[QS 6:93] ……. Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu
orang-orang yang zalim berada dalam tekanan sakratul maut, sedang para
malaikat memukul dengan tangannya, (sambil berkata): "Keluarkanlah
nyawamu" Di hari ini (HARI SETELAH PENGHAKIMAN) kamu dibalas dengan siksa yang sangat
menghinakan, karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah (perkataan)
yang tidak benar dan (karena) kamu selalu menyombongkan diri terhadap
ayat-ayatNya. [QS 52:47] Dan sesungguhnya untuk orang-orang yang zalim ada azab selain daripada itu. Tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui
Orang Zalim menganggap kematian sebagai akhir segala-galanya…Orang2 Kafir semisal Atheis menganggap bahwa Setelah mati ya selesai. Mereka tak tahu sakitnya mati bagi mereka dan Mereka mengira tak ada hari pembalasan setelah kematian (Neraka)
Siksa kubur mungkin dapat dipahami sebagai mimpi di alam kubur. Jadi siksaan yang bisa dirasakan seperti siksaan sebenarnya. Tetapi tetap saja setelah hari penghakiman baru lah kita merasakan siksaan atau kenikmatan yang nyata. Jika pemahamanku keliru semoga Allah mengampuni, hanya Allah yang paling tahu akan kebenarannya.